Bandung – Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung menargetkan sepanjang Jalan L.L.R.E Martadinata (Jalan Riau) hingga simpang Jalan Ahmad Yani bisa bebas kabel udara pada tahun 2023.
“Kami targetkan tahun 2023 ini selesai,” kata Pelaksana Harian (Plh) Wali Kota Bandung Ema Sumarna di Bandung, Selasa.
Ema mengatakan bahwa pihaknya melanjutkan proses penertiban kabel udara, khususnya di luar kabel PLN mulai dari Simpang Jalan Riau-Jalan Merdeka tepatnya di depan RS Sariningsih.
“Kita lanjutkan proses penertiban kabel udara khususnya di luar kabel PLN. Kabel di sini ada kebel Telkom dan provider telekomunikasi lain. Kami berkoordinasi dengan Apjatel (Asosiasi Penyelenggara Jaringan Telekomunikasi) dalam upaya penertiban ini,” kata Ema.
Adapun penertiban kabel di Jalan Riau ini, kata Ema, merupakan kelanjutan dari trase pertama sebelumnya yakni dari perempatan Simpang Dago sampai Jalan Riau.
Untuk saat ini, kata Ema, proses penurunan kabel masih berada di sisi kiri dari depan RS Sariningsih hingga perempatan Jalan Banda yaitu sepanjang 900 meter.
“Setelah pemotongan ini ada perapian kabel, lalu digulung. Setelah itu baru Dinas Sumber Daya Air dan Bina Marga merapikan trotoar dan sebagainya. Jadi mohon maaf apabila dalam proses ini ada gangguan lalu lintas,” tuturnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Bandung Yayan A. Brilyana mengatakan dalam penertiban itu, setelah penurunan kabel akan dilanjutkan dengan penggulungan kabel.
“Ada 30 kabel kita gulung. Ada empat persimpangan kami bereskan dan 150 tiang harus dipotong. Jadi kami bereskan dulu sebelah kiri, lalu sebelah kanan di Jalan Riau yang terdapat 30 provider pemilik kabel,” kata Yayan.
