Palu – Tim SAR gabungan mengevakuasi tiga pendaki di Gunung Nokilalaki Kabupaten Sigi, Provinsi Sulawesi Tengah yang mengalami cedera sehingga dilakukan langkah pertolongan.
“Salah satu dari pendaki mengalami cedera. Mereka juga mengalami kelelahan,” kata Kepala Kantor SAR Pencarian dan Pertolongan atau Basarnas Palu Andrias Hendrik Johanes di Palu, Minggu.
Dilaporkan, ketiganya berada di pos dua Gunung Nokilalaki, dan kantor SAR Palu menerima laporan pada Sabtu Pukul 23:05 WITA, atas laporan tersebut tim SAR bergegas menuju kaki Gunung Nokilalaki menggunakan kendaraan operasional yang berjarak sekitar 50 kilometer dari Kantor SAR Palu.
Tiba di lokasi, tim langsung melakukan persiapan pendakian ke pos dua Nokilalaki untuk melakukan kegiatan evakuasi.
“Tim SAR gabungan berangkat dari pos satu atau kaki Gunung Nokilalaki menuju pos dua. SAR gabungan terdiri dari tujuh personel Basarnas, enam orang potensi SAR dan sejumlah warga setempat,” ucapnya.
Pada proses evakuasi, tim telah membawa sejumlah peralatan “mountenering”, peralatan medis, alat komunikasi dan peralatan pendukung lainnya.
Dilaporkan, salah seorang pendaki terpaksa ditandu karena tidak bisa berjalan akibat cedera pada bagian kaki, dan kegiatan evakuasi dilakukan pada Minggu (red) dinihari.
“Semua korban berhasil dievakuasi dalam keadaan selamat. Korban yang cedera dilarikan ke Rumah Sakit (RS) Torabelo di Kabupaten Sigi untuk mendapat perawatan medis,” tutur Andrias.
Ia mengimbau, bagi masyarakat yang gemar melakukan pendakian agar memperhatikan sisi keamanan, dengan mempersiapkan fisik dan logistik supaya tidak terjadi kondisi yang membahayakan keselamatan jiwa.
“Melakukan kegiatan pendakian wajib “safety” dan itu syarat mutlak. Dengan berhasilnya dievakuasi tiga korban, maka operasi SAR dinyatakan selesai,” demikian Andrias.