Pemprov DKI dan Kemenhub optimalkan transportasi ke Bandara Soetta

Jakarta – Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dan Kementerian Perhubungan berkolaborasi mengoptimalkan integrasi berbagai moda transportasi untuk memudahkan mobilitas masyarakat dari dan menuju  Bandara Soekarno-Hatta.

“Untuk memudahkan akses masyarakat yang akan menggunakan kereta Bandara. Secara prinsip, kami tentu mendukung untuk kesuksesan ini dan harapannya masyarakat Jakarta maupun Bodetabek dapat merasakan manfaatnya,” kata Pj Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono saat kunjungan kerja meninjau sarana dan prasarana perkeretaapian daerah di lingkup Provinsi DKI Jakarta dan Provinsi Banten seperti tertuang keterangan tertulis di Jakarta, Minggu.

Pada kegiatan tersebut, hadir juga Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi yang beserta jajarannya menaiki kereta api dari Stasiun KA Bandara Manggarai menuju Stasiun KA Bandara Soekarno Hatta (Soetta), dan berakhir di Stasiun KA Bandara BNI City, Tanah Abang, Jakarta Pusat.

Selama perjalanan, Heru dan Menhub Budi banyak berdiskusi dan menerima masukan, misalnya dari Angkasa Pura yang memberi saran agar TransJakarta bisa beroperasi masuk ke Bandara Soekarno-Hatta pada jam tertentu untuk memudahkan karyawan yang bekerja di sana.

Sementara itu, Menhub Budi mengatakan bahwa pihaknya sedang berupaya mengoptimalkan berbagai moda transportasi umum untuk memudahkan akses masyarakat, salah satunya kereta.

Menurut Budi, kereta merupakan salah satu angkutan massal yang dapat diandalkan publik karena tepat waktu dan praktis.

“Pada kunjungan kali ini kami diskusikan berbagai upaya dalam meningkatkan kapasitas, jangkauan yang lebih luas, dan kemudahan akses mobilitas warga. Selain itu, terkait tarif diharapkan bisa relatif lebih murah atau lebih terjangkau untuk masyarakat,” ujar Budi.

Budi berharap sinergi dengan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dapat membuat integrasi transportasi ke bandara semakin optimal.

Budi mencontohkan penumpang KA Bandara yang membawa banyak barang untuk penerbangan, sedang dikaji agar akses mendaftar (check in) pesawat lebih mudah, cukup dilakukan di stasiun KA Bandara.

“Kemudian, jika kemudahan ini sudah terlaksana, maka akan dilakukan tidak terbatas di situ. Kami juga berdiskusi agar transportasi umum yang ada di Jakarta jangkauannya semakin luas dan semakin efektif,” jelas Budi.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *